cerita tentang seorang wanita yang matanya buta sejak lahir. Dia sangat membenci orang lain bahkan dirinya sendiri.
Bahkan keluarganya pun sangat dia benci, tapi hanya satu orang yang dia sayangi yaitu kekasihnya. Yup kekasih yang selama ini menjaga nya, menuntunnya, menemaninya setiap waktu.
Suatu ketika, wanita tersebut bertanya, kapan engkau mau menikahiku ?
sang kekasih menjawab, kalo dirinya akan menikahi nya apabila kekasihnya itu sudah mampu melihat dunia ini.
Lama kelamaan si wanita tadi kesal karena belum menemukan obat dan mata untuknya, sehingga hampir frustasi. Beruntung ada kekasihnya yang selalu menemani hingga kekasihnya itu menemukan dokter yang bisa menyembukan kebutaannya.
Saking senangnya, dia pun minta segera untuk dilakukan operasi mata. Dan operasipun berhasil dilakukan, sampai pada saatnya dia bisa melihat dunia, melihat teman-teman dan melihat semuanya.
Kemudian, tibalah dia untuk melihat kekasihnya yang berjanji akan menikahinya ketika ia sudah bisa melihat.
Tapi apa daya, nasib tak dapat di hindari, ketika tau bahwa kekasihnya ternyata juga buta.
Wanita itu pun kesal, marah dan benci kepada kekasihnya. sampai wanita itu tidak mau untuk menikahinya karena merasa kekasih itu sama seperti dirinya dahulu.
Maka pergilah kekasihnya itu sambil menitipkan sepucuk surat.
dalam suratnya berbunyi "Hai kekasihku, tolong jaga dan peliharalah mata yang aku berikan kepadamu. Pergunakanlah sebaik-baiknya"
Seketika itu pulalah wanita itu nangis dan sangat menyesali nafsu yang sudah diikutinya.
Apa yang bisa kita petik hikmahnya dari cerita diatas ?
kadang kita suka kurang bersyukur atas apa yang sudah diberikan olehNya.
bahkan kita juga lupa apabila kita sedang merasakan kenikmatan yang sudah diberikan olehNya.
banyak yang bisa dipetik dari cerita diatas, saya lupa apa lagi ya...?
mungkin bisa menambahkan ?
Senin, Maret 22, 2010
Cerita wanita buta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar